Olahraga di Air Hangat Ampuh Atasi Hipertensi

Oleh Oktavialei

Olahraga di Air Hangat Ampuh Atasi Hipertensi - Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah salah satu masalah kesehatan yang banyak dialami oleh masyarakat saat ini. Salah satu cara yang digunakan untuk mengatasinya adalah dengan mengontrol makanan yang dikonsumsi. Namun baru-baru ini peneliti menemukan cara radikal terbaru untuk mengatasi hipertensi.

Cara itu disebut hot aquarobics. Pasien hipertensi diminta untuk melakukan olahraga di dalam air yang hangat. Cara terbaru ini memang tak biasa, namun peneliti mengklaim bahwa hot aquarobics bisa membantu menurunkan tekanan darah, bahkan bagi mereka yang kebal terhadap obat-obatan.

Penemuan ini datang dari sebuah penelitian yang dilakukan dengan mengamati pasien hipertensi ketika mereka mencoba tiga metode penyembuhan. Partisipan diminta untuk mencoba tiga obat berbeda dan melakukan olahraga di air hangat (suhu 32 derajat celcius) selama tiga kali seminggu.

Hasilnya peneliti menemukan bahwa tekanan darah yang tak bisa turun ketika partisipan mengonsumsi obat-obatan ternyata justru turun dengan drastis ketika partisipan mencoba berolahraga di air hangat, seperti dilansir oleh Daily Mail (02/04).

Peneliti percaya bahwa suhu air yang hangat adalah kunci dari metode penyembuhan ini. Karena sebelumnya mereka juga melakukan penelitian terhadap pasien yang diminta berolahraga di air dengan suhu 27 derajat celcius dan tak begitu banyak memberikan efek terhadap hipertensi yang dialami.

Hipertensi bukanlah penyakit yang bisa diremehkan karena juga bisa memicu penyakit lain yang berbahaya seperti jantung dan stroke. Bagi beberapa pasien, menjaga pola makan dan berolahraga mungkin cukup untuk mengontrol tekanan darah. Namun ada juga pasien yang harus bergantung pada obat-obatan untuk mengontrol hipertensi mereka. Bagi pasien semacam itu, hot aquarobics bisa menjadi salah satu pilihan.

Cara ini dilakukan dengan melakukan pemanasan selama lima menit, diikuti dengan olahraga ringan di dalam air selama 20 menit. Selanjutnya partisipan berjalan dalam kolam air hangat selama 30 menit. Lima menit terakhir digunakan untuk pendinginan.

Metode ini diketahui bisa menurunkan tekanan darah hingga 36 mmHg/12 mmHg dalam waktu 12 minggu. Sementara penurunan 5mm Hg/2 mmHg saja sudah bisa menurunkan risiko serangan jantung dan stroke hingga 14 persen. Hasil ini juga tetap bertahan selama tiga hari setelah partisipan melakukan olahraga tersebut.

Peneliti percaya bahwa air hangat bisa membantu pembuluh darah membesar sehingga meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh. Sayangnya metode semacam ini belum digunakan secara resmi pada pasien hipertensi, begitu juga di Indonesia.